BAB 12 USAHA KECIL DAN MENENGAH

1. Definisi Usaha Kecil dan Menengah
Usaha kecil dan menengah (UKM) merupakan suatu kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat golongah menengah hingga bawah. UKM ini suatu program yang sedang gencar dilakukan oleh pemerintah Indonesia sebagai salah satu cara untuk meningkatkan dan menstabilkan kondisi perekonomian. Dengan adanya program ini masyarakat kalangan menengah hingga bawah dapat bersaing dengan sehat dalam hal perekonomian sehingga mereka tidak hanya menjadi konsumen dari perusahaan kalangan atas.


2. Perkembangan Jumlah Unit dan Tenaga Kerja di UKM
Sejak munculnya program UKM terus mengalami perkembangan baik jumlah unit maupun tenaga kerjanya. Berdasarkan data statistik jumlah unit UKM mendekati 99,89 % terhadap total unit usaha di Indonesia. Dengan jumlah tenaga kerja yang terlibat didalamnya sekitar 97,3 % terhadap total tenaga kerja di Indonesia. Menurut Menteri Koperasi dan UMKM pada tahun 2011 ada 55,2 juta unit usaha di Indonesia dan dapat menyerap rata-rata 3-5 juta tenaga kerja. Apabila unit usaha ini ditambah maka akan semakin banyak tenaga kerja yang diserap. Dengan itu pemerintah berharap pengangguran dapat berkurang setiap tahunnya. Peran UKM terhadap ekonomi Indonesia sangat berpengaruh baik.


3. Nilai Output dan Nilai Tambah
Adanya UKM di Indonesia memberikan peran dalam bentuk kontribusi output pertumbuhan PDB yang cukup besar. Kontribusi UK terhadap PDB lebih kecil kontribusinya terhadap kesempatan kerja/rasio , NOL menunjukkan bahwa tingkat produktivitas UK lebih rendah dibandingkan dengan UM dan UB. Tingkat produktivitas UK diukur berdasarkan L dan K. pasar yang dilayani UK berbeda dengan UM , UM melayani kalangan menengah ke atas sedangkan UK melayani kalangan bawah.


4. Ekspor
Ekspor merupakan kata yang tidak asing lagi kita dengar. Ekspor merupakan kegiatan ekonomi yang menjual hasil dalam negeri kepada konsumen diluar negeri sehingga dapat menambah devisa negara. UKM juga melakukan kegiatan ekspor untuk memasarkan barang hasil masyarakat Indonesia yang dapat bersaingan dengan barang dari negara lain di pasar internasional. Kita memiliki sumber daya alam yang melimpah hanya saja sumber daya manusia yang masih kurang baik sehingga sedikit menghambat kegiatan ekspor. UKM harus terus ditingkatkan terutama SDM yang dapat membantu majunya ekonomi Indonesia.


5. Prospek UKM Dalam Era Perdagangan Bebas dan Globalisasi Perekonomian Indonesia
UKM harus memiliki prospek kedepannya agar terutama dalam mengahadapi perdagangan bebas dan globalisasi dibidang ekonomi. Pemerintah harus mentata UKM ini agar selalu siap mengahadapi era tersebut karena globalisasi perekonomian akan semakin tinggi sehingga menyebabkan semakin tingginya mobilisasi modal , manusia dan sumber daya produksi semakin terintegrasi kegiatan produksi , investasi dan keuangan antar negara menimbulkan gejolak ekonomi dimasa mendatang.


Sumber :
http://melipajrianti.blogspot.com/

http://wikipedia.com/

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAB 8 & 9 PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH DAN OTONOMI DAERAH

1. Undang-Undang Otonomi Daerah Di Indonesia setiap daerah diberi kebebasan mengatur dan mengurus sendiri kepentingan dan pemerintahan yang berjalan asalkan sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Pemerintah daerah harus dapat menangani segala urusan yang terjadi pada masyarakat daerah itu sendiri dengan baik dan tegas sesuai dengan UU otonomi daerah. Dibuatnya UU otonomi daerah ini agar daerah-daerah yang jarang terjangkau dan jarang diperhatikan pemerintah pusat dapat teratur kondisi ekonomi , sosial , politik dan lain-lainnya layaknya derah yang lain. Para penduduk daerah juga dapat menyalurkan aspirasinya yang berkaitan dengan pemerintahan Indonesia ini kepada pemerintah pusa melalui pemerintah daerah. 2. Perubahan Penerimaan Daerah dan Peranan Pendapatan Asli Daerah Setelah berlakunya otonomi daerah , setiap daerah mulai berbenah diri untuk mandiri dalam segala urusan. Termasuk penerimaan daerah dan pendapatan asli daerah. Pemerintah pun mulai menyusun APBD agar penda
Baca selengkapnya

Tempat dan Kedudukan Perusahaan

          Tempat dan kedudukan letak perusahaan adalah salah satu faktor yang penting dalam suatu perusahaan untuk mencapai visi dan misi perusahaan. Pemilihan letak dan tempat perusahaaan harus benar-benar selektif karena berkaitan dengan kemudahan dan efisiensi dalam biaya produksi. Dengan demikian letak dan tempat keduduka perusahaan harus diputuskan dengan hati-hati berdasarkan fakta yang lengkap , ditinjau dari aspek ekonomi maupun aspek teknis. Pertimbangan terhadap kebutuhan pada saat pendirian , pemilihan letak dan tempat  perusahaan harus pula mempertimbangkan fleksibilitasnya terhadap kemungkinan dimasa yang akan datang baik dalam hal perluasaan pabrik, produksi, daerah pemasaran hasil produksi, perubahan dan perluasan bahan baku.             Tempat kedudukan perusahaan adalah tempat pusat perusahaan tersebut untuk mempermudah perusahaan baik kelancaraan hubungan dengan lembaga lain seperti lembaga keuangan, pelanggan dan sebagainya. Sedangkan , letak perusahaan ialah  t
Baca selengkapnya

Berbagai Macam Lingkungan Perusahaan dan Pengaruhnya Terhadap Perusahaan

                 Perusahaan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya untuk menjalin hubungan baik. Interaksi dengan lingkungan sekitar merupakan salah satu faktor pendukung untuk memajukan dan mencapai tujuan perusahaan. Karena perusahaan dengan keadaan lingkungan sekitarnya saling mempengaruhi satu sama lain. Lingkungan perusahaan juga memberikan dampak yang baik dan yang buruk bagi perusahaan. Dampak yang positif membantu perkembangan perusahaan , sedangkan dampak negatif harus segera di hindari atau diatasi oleh perusahaan. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan akan tersingkir dengan mudah oleh perusahaan lain yang dapat beradaptasi dan membaur dengan perusahaan. Lingkungan perusahaan dibedakan menjadi dua menurut yang sudah beredar di masyarakat. 1. Lingkungan Internal Lingkungan internal merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan produksi barang dan jasa suatu perusahaan dan mempengaruhi hasil hasil produksi. Berikut merupakan faktor y
Baca selengkapnya