4 FUNGSI MANAJEMEN YANG MENYANGKUT DALAM KEGIATAN PERKULIAHAN

Manajemen adalah suatu kegiatan yang menjalin kerjasama dengan orang lain atau sumber daya organisasi lain dalam rangka mencapai suatu tujuan. Dalam manajemen ada beberapa fungsi yang mendukung berjalannya tujuan yang ingin dicapai. Namun fungsi manajemen tersebut juga bisa diterapkan dalam berbagai bidang , seperti contohnya dunia pendidikan. Berikut penjelasan fungsi manajemen yang berdasarkan kegiatan dalam perkuliahan :

1.      PERENCANAAN (PLANNING)

Perencanaan ini merupakan tahapan dalam manajemen yang menjelaskan tugas yang akan dibagi pada tiap bagian untuk mencapai tujuan. Tahapan ini memfokuskan pada kegiatan apa yang akan dilakukan agar mendapatkan hasil yang memuaskan. Biasanya akan dibuat susunan rencana agar setiap tahapnya berjalan dengan baik.

            Salah satu contoh perencanaan dalam kegiatan perkuliahan adalah KRS (Kartu Rencana Studi). Kartu ini adalah kartu yang wajib dimiliki oleh mahasiswa seperti Universitas Gunadarma ini. KRS ini biasanya diberikan saat awal memasuki semester yang berisi apa saja mata kuliah yang nantinya akan dijalani oleh mahasiswa dan sudah diatur jumlah sks yang akan diambil oleh mahasiswa itu sesuai takaran umum saja. Tanpa kartu ini mahasiswa akan bingung berapa sks yang mereka ambil tiap semester untuk tiap mata kuliahnya , karena tidak mungkin setiap mahasiswa dalam kelas mengambil jumlah sks yang berbeda.

2.      PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)

Pengorganisasian adalah suatu proses yang mengatur segala urusan perusahaan/instansi/universitas atau lembaga lainnya sesuai dengan tujuan , sumber daya yang dimiliki dan lingkungan di sekitarnya. Ada empat aspek utama penyusun struktur organisasi yaitu departementalisasi , pembagian kerja , koordinasi dan rentang manajemen. Dengan demikian hasil dari pengorganisasian adalah struktur organisasi. Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi pekerjaan , saluran perintah dan penyampaian laporan.

Di dunia perkuliahan ada pula penerapan pengorganisasian seperti contohnya BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa). BEM adalah organisasi mahasiswa intra kampus yang merupakan lembaga eksekutif di tingkat universitas. selain BEM adapula Senat , UKM dan Himpunan Mahasiswa. Setiap universitas biasanya memiliki organisasi tersebut. Karena tujuan dari BEM ini adalah mendorong kreativitas dan presentasi mahasiswa agar mahasiswa berkembang terus sehingga akan memajukan universitas tersebut. BEM juga membantu merekatkan tali persaudaraan mahasiswa agar merangkul seluruh mahasiswa dari berbagai fakultas.

3.      PENGARAHAN (ACTUATING/DIRECTING)

Pengarahan adalah bimbingan , pemberi petunjuk dan instruksi kepada bawahan agar bekerja lebih efektif dan efisien untuk mencapai tujuan dengan tepat. Tujuan pengarahan untuk membantu naiknya produktivitas kerja dan membina motivasi yang terarah. Peran komunikasi dalam pengarahan sistem komunikasi vertikal berlangsung dari atas ke bawah. Sistem komunikasi horizontal antar departemen , unit dan bagian dalam satu instansi/perusahaan/universitas/lembaga.

Dalam dunia perkuliahan ada bagian yang melakukan pengarahan yaitu salah satunya Dosen. Dosen bisa membantu kita untuk membimbing dan memberi petunjuk kita bagaimana menjadi mahasiswa yang baik terutama mahasiswa baru. Biasanya diawal masuk universitas kita juga diberi tata tertib oleh bagian penerimaan mahasiswa baru, tata tertib itu juga membantu kita untuk mengerti aturan apa saja yang berlaku di dalam universitas tersebut.

4.      PENGENDALIAN (CONTROLLING)

Selain tiga fungsi utama diatas , ada pula fungsi utama yang terakhir yaitu pengendalian. Pengendalian adalah fungsi yang membantu mengawasi segala proses yang berjalan untuk mencapai tujuan tersebut. Pada fungsi ini bisa mengontrol pada bagian organisasi maupun pada karyawan. Ini merupakan proses mendeteksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja dan ketidakberesan yang disengaja , seperti pencurian maupun penyalahgunaan pada setiap prosesnya. Fungsi pengendalian ini sangat penting dalam manajemen.

Contoh yang berkaitan dengan kegiatan kuliah mengenai pengendalian adalah adanya tata tertib. Dengan adanya tata tertib ini berarti juga mengawasi setiap kegiatan yang dilakukan mahasiswa agar tidak melenceng jauh dari apa yang ada di tata tertib. Pada Universitas Gunadarma ada yang namanya BAAK yang akan mengontrol mahasiswa apabila melakukan pelanggaran akan diberi sanksi yang sesuai agar tidak melanggar terus menerus.